SILABUS
Sekolah :
SMP Negeri 3 Petang
Kelas :
IX (Sembilan)
Semester :
1 (Satu)
Mata
Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Standar
Kompetensi : 1.Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia
Kompetensi
Dasar
|
Materi
Pokok
|
Kegiatan pembelajaran
|
Indikator
|
Penilaian
|
Alokasi
Waktu
|
Sumber
Belajar
|
Karakter Bangsa
|
1.1 Mendeskripsikan sistem
ekskresi pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan
|
Sistem ekskresi pada
manusia dan hubungannya dengan kesehatan
Beberapa proses yang
berhubungandengan system pengeluaran.
- Pengertian
ekskresi
- Alat
ekskresi pada manusia
- Cara Kerja
ginjal
- Kelaian pada
sistem ekskresi
|
o Mencari informasi tentang karakteristik struktur dan fungsi organ
penyusun sistem ekskresi pada manusia
melalui studi pustaka dengan tepat, teliti dan bertanggung jawab
o Mengamati torso/gambar
karakteristik struktur organ penyusun
sistem ekskresi pada manusia dan membuat gambar organnya dengan teliti
o Mencari informasi tentang kelainan dan penyakit pada sistem ekskresi pada manusia beserta cara
mengatasinya melalui studi pustaka dan dari pusat kesehatan atau dari
masyarakat (klinik/puskesmas/rumah sakit) secara sopan dan bertanggung jawab
(lintas mp: budi pekerti)
|
1.1.1 Membandingkan bentuk/bangun
organ-organ penyusun sistem ekskresi pada manusia
1.1.2 Menjelaskan fungsi sistem ekskresi
1.1.3 Mendata contoh
kelainan dan penyakit pada sistem ekskresi
yang biasa dijumpai dalam kehidupan sehari-hari dan upaya mengatasinya
|
·
Tes tertulis bentuk
uraian
· Tes tulis
bentuk uraian
· Tes kinerja
dengan Uji petik kerja
|
4 x 40 menit
|
Buku Siswa karangan Teguh
Sugiyarto dkk,
LKS, buku BSE, charta, model
organ
|
religius, disiplin Menghargai
pendapat orang lain;
Bekerja sama;
Bertanggungjawab
bergaya hidup sehat, sopan,
jujur, teliti
|
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN _ 01
(RPP)
SEKOLAH
|
:
|
SMP
NEGERI 3 PETANG
|
MATA
PELAJARAN
|
:
|
IPA
|
KELAS/SEMESTER
|
:
|
IX/1
(Satu)
|
Standar
Kompetensi
|
:
|
1.
Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia
|
Kompetensi
Dasar
|
:
|
1.1 Mendeskripsikan sistem ekskresi pada manusia dan
hubungannya dengan kesehatan
|
Indikator
|
:
|
1.1.1 Membandingkan bentuk/bangun organ-organ penyusun sistem ekskresi pada manusia
1.1.2
Menjelaskan fungsi sistem ekskresi
1.1.3
Mendata contoh kelainan dan penyakit pada sistem ekskresi yang biasa dijumpai dalam kehidupan
sehari-hari dan upaya mengatasinya.
|
Jumlah
Pertemuan
|
:
|
2
x pertemuan
|
A.
Tujuan Pembelajaran:
Pertemuan 1:
1.
Melalui diskusi, siswa
dapat menjelaskan istilah eksresi, sekresi dan defikasi dengan benar, sopan dan bertanggung jawab.
2.
Melalui pengamatan
gambar, siswa dapat mendiskripsikan bentuk ginjal beserta bagian-bagian dan
fungsinya secara mandiri, tepat, teliti dan jujur.
3.
Melalui penugasan,
siswa dapat menggambar struktur ginjal manusia dengan tapat, dan bertanggung
jawab
4.
Melalui diskusi, siswa
dapat menjelaskan proses pembentukan
urine manusia secara tepat.
5.
Melalui penugasan,
siswa dapat menyebutkan penyakit, gangguan
ginjal serta pencegahannya secara tepat dan bertanggung jawab
Pertemuan 2:
6.
Melalui diskusi, siswa
dapat mendeskripsikan bagian-bagian kulit beserta fungsinya dengan benar, dan
bertanggung jawab.
7.
Melalui diskusi,
berpikir logis, kreatif, dan bertanggung jawab siswa dapat menjelaskan kerja
kulit sebagai alat ekskresi.
8.
Melalui diskusi, siswa
dapat menyebutkan 4 macam penyakit, gangguan
kulit serta upaya pencegahannya dengan benar.
9.
Melalui diskusi, siswa
dapat berpikir logis dalam mendiskripsikan struktur dan fungsi hati manusia.
10.
Melalui diskusi, siswa
dapat menyebutkan fungsi hati sebagai alat ekskresi.
11.
Melalui penugasan,
siswa dapat menggambar dan menunjukkan paru-paru sebagai alat pengeluaran.
B. Materi Pembelajaran:
1. Pertemuan I
Sistem Ekskresi pada Manusia dan Hubungannya dengan Kesehatan
Organ
Ekskresi terdiri atas :
- Ginjal
Ginjal
manusia jumlahnya sepasang, bentuknya seperti biji kacang merah, terletak di
sebelah kiri dan kanan pinggang. Dibedakan menjadi dua bagian yaitu kulit
ginjal (korteks) dan medulla (sumsum ginjal). Ginjal berfungsi untuk menyaring
darah dan membentuk urin melalui tiga tahap pembentukkan urin, yaitu :
1.
Penyaringan (Filtrasi)
Terjadi
di glomerulus dan badan malphigi, hasil penyaringan disebut dengan urin primer.
Urin primer masih mengandung zat yang diperlukan oleh tubuh seperti misalnya :
air, glukosa, vitamin, garam, protein dan hormone.
2.
Penyerapan kembali (Reabsorpsi)
Urin
primer yang berda di tubulus contortus
proximal selanjutnya mengalami penyerapan kembali. Zat-zat yang masih
berguna tadi diserap. Hasil penyerapan kembali disebut urin sekunder.
3.
Penambahan dan pengeluaran zat (Augmentasi)
Proses
ini berlangsung di lengkung henle sampai tubulus
contortus distal.Hasilnya berupa urin yang sebenarnya.
Urin
sebenarnya ini selanjutnya ditampung sementara di tubulus colectivus, selanjutnya setetes demi setetes turun ke pelvis renalisà ureterà vesica urinariaà uretra.
Dalam
kehidupan sehari-hari sering dijumpai kelainan atau gangguan pada alat ini,
diantaranya :
1.
Gagal ginjal
2.
Batu ginjal
3.
Radang ginjal (nefritis)
ISU
Gangguan Ekskresi di Masyarakat
Di
masyarakat sering dikenal istilah “anyang-anyangan”.
Gangguan ini terjadi pada organ ekresi dalam hal pengeluaran urin. Isu ini
disebut dengan istilah sistisis yaitu
sebuah gangguan dimana keluarnya urin sedikit-sedikit namun sering.
Pertemuan
II
- Kulit
Kulit
adalah organ terluar dari tubuh manusia. Kulit terdiri dari 3 lapis yaitu :
a.
Epidermis
Bagian
terluar dari epidermis mengandung zat tanduk yang dapat berbau tengik bila digosok.
Lapisan ini juga dapat mengelupas karena tersusun atas zat tanduk dan sel-sel
kulit yang sudah mati. Bagian epidermis tersusun atas lapisan corneum, lusidum, granulosum, spinosom, dan
germinativum. akar rambut.
b.
Dermis
Dibawah
lapisan ini adalah bagian dermis kulit. Pada bagian dermis terdapat organ yang
berfungsi sebagai organ ekskresi yang disebut kelenjar keringat (glandula sudorifera). Juga terdapat
kelenjar minyak (galndula cebacea)
yang melekat pada
c.
Endo dermis
Lapisan
ini tersusun atas jaringan lemak (adipose)
yang berwarna putih. Pada pria dan wanita tebal jaringan lemaknya berbeda.
ISU
Penyakit/kelaianan pada kulit :
1.
Panu, kadas, kurap, kutu air (infeksi jamur)
2.
Kanker kulit
3.
Jerawat
*Upaya
mencegah panu, kadas, kurap dan kutu air dengan membersihkan kulit dengan menggunakan air bersih dan sabun mandi.
*
Jerawat merupakan gangguan pada kulit wajah. Hal ini terjadi karena kulit wajah
kotor. Upaya pencegahan terhadap jerawat dapat dilakukan dengan membersihkan
kulit wajah dengan air bersih dan sabun wajah.
- Hati
Hati
manusia terdiri dari dua bagian yaitu bagian kiri (tersusun atas 3 gelambir)
dan bagian kanan (tersusun atas 2 gelambir). Hati dikatakan organ ekskresi
karena hati dapat mengeluarkan cairan empedu dari hasil perombakan sel darah merah
(erytrosit). Selanjutnya cairan
empedu akan ditampung di kantung empedu (vesica
felea). Cairan empedu akan dicurahkan ke usus halus dan berfungsi untuk
mewainai feces.
Kelainan
atau penyakit yang sering terjadi pada hati adalah :
1.
Hepatitisà gangguan hati akibat infeksi virus hepatitis. Cara
pencegahan : dengan melakukan imunisasi hepatitis A, dan hepatitis B.
2.
Penyumbatan saluran empedu
ISU
Hepatitis:
Pencagahan
terhadap hepatitis dapat dilakukan dengan mengkonsumsi makanan yang higienis
yaitu dengan memasak makanan sampai matang. Hal ini mutlak dilakukan karena
virus hepatitis dapat menyerang manusia melalui makanan.
- Paru-Paru
Paru-paru
merupakan organ ekskresi karena organ ini dapat mengeluarkan gas karbondioksida
(CO2).
Penyakit/gangguan
pada paru-paru:
1.
TBCÃ disebabkan
oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis
2.
Pneumositis
3.
Pleuritis
ISU TBC:
Penyakit
ini disebabkan oleh bakteri Mycobaterium
tuberculosis yang dapat menular melalui udara. Pencegahan penyakit dapat
dilakukan dengan menggunakan masker bila pergi ke rumah sakit, atau dengan
membersihkan dahak orang yang terkena TBC, atau dapat pula dengan meningkatkan
daya tabuh dengan mengkonsumsi makanan yang sehat. TBC dapat disembuhkan dengan
menggunakan antibiotika yang dapat membunuh bakteri ini yaitu dengan dating ke
Puskesmas terdekat secara gratis.
ISU
PLEURITIS :
Gangguan
ini terjadi pada selaput pleura pada pru-paru. Peradangan pada selaput pleura
sering terjadi pada petani yang mengadakan kontak langsung dengan pestisida.
Sebagai contoh, di Desa Belok-Sidan para petani sering menanam tanaman cabai
dan melakukan proses penyemprotan tanpa menggunakan masker. Bila hal ini sering
silakukan, maka pestisida yang digunakan akan terhirup dan masuk ke dalam
tubuh. Bila terakumulasi di dalam tubuh khususnya dalam paru-paru maka
pleuritis siap menanti anda.
C. Alokasi Waktu :
Pertemuan I :
2 x 40 menit
Pertemua
II : 2 x 40 menit
D. Metode Pembelajaran :
1. Model:
- Kooperatif Learning STAD
2. Metode:
·
Diskusi.
·
Informasi.
·
Diskusi informasi.
·
Pemberian tugas.
E.
Langkah-langkah Kegiatan:
1. Pertemuan
pertama
a. Kegiatan
Pendahuluan (±10 menit)
v
Mengecek kehadiran siswa (penanaman
disiplin)
v
Motivasi :
apa yang akan terjadi jika kita tidak dapat megeluarkan air kencing?
v
Prasyarat pengetahuan : metabolisme tubuh.
v
Tujuan : Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran.
b. Kegiatan
Inti (±60 menit)
v Guru membagi siswa ke dalam kelompok, selanjutnya guru memberikan model
ginjal dan kulit kepada masing-masing kelompok
v Siswa melakukan pengamatan model ginjal dan studi pustaka untuk mengetahui
struktur dan fungsi ginjal manusia.
v Guru membimbing siswa dalam pengamatan model
v Siswa berdiskusi dalam kelompok membahas proses pembentukan urine.
v Siswa mendiskusikan gangguan ginjal dan upaya pencegahannya.
v Melakukan pengamatan model kulit dan pengamatan penyebaran kelenjar
keringat untuk mengetahui struktur dan fungsi kulit.
v Diskusi membahas bagian-bagian kulit serta proses pengeluaran melalui
kulit.
v Siswa mengerjakan LKS tentang Ginjal dan kulit
v Guru meminta perwakilan kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusi
v Guru melakukan klarifikasi terhadap jawaban siswa yang masih salah dan
melakukan penegasan terhadap jawaban siswa yang sudah benar
c.
Kegiatan Penutup (±10 menit)
v Guru dan siswa merefleksi hasil
diskusi dan menyimpulkan hasil diskusi
v Guru memberi penghargaan kepada kelompok yang kompak, yang menghasilkan
kerja bagus, kelompok yang aktif bertanya/menanggapi
v Guru memberikan tugas rumah untuk melakukan wawancara kepada dokter, bidan
atau petugas kesehatan lainnya tentang penyakit yang berhubungan dengan
alat-alat eksresi dan cara pencegahannya. Hasil wawancara ditulis dalam bentuk
laporan dan dikumpulkan.
2. Pertemuan
ke dua
a.
Kegiatan Pendahuluan (±10 menit)
v Guru
mrngrcek kehadiran siswa
v Motivasi
: Apa maknanya orang mengatakan hatiku deg-degan?
Yang benar
hati atau jantung yang deg-degan?
Apa
sebenarnya tugas hati manusia?
v Prasarat
pengetahuan : Pengeluaran urine melalui ginjal dan pengeluaran keringat melalui
kulit.
v Tujuan : Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
b
Kegiatan Inti (±60 menit)
v Guru membagi siswa ke dalam kelompok, selanjutnya guru memberikan model
hati kepada masing-masing kelompok
v Siswa melakukan pengamatan model hati dan studi pustaka untuk mengetahui
struktur dan fungsi hati manusia.
v Guru membimbing siswa dalam pengamatan model
v Siswa berdiskusi tentang letak dan fungsi hati dalam kelompoknya
masing-masing
v Siswa melakukan studi pustaka, pengamatan gambar dan melakukan kegiatan
untuk mengetahu paru-paru sebagai alat pengeluaran.
v Siswa berdiskusi dalam kelompok tentang proses pengeluaran melalui
paru-paru
v Siswa melakukan diskusi tentang gangguan dalam sistem pengeluaran dan cara
pencegahannya.
v Guru meminta perwakilan masing-masing kelompok untuk mempresentasikan hasil
diskusi ke depan kelas
v Guru memberikan klarifikasi terhadap jawaban siswa yang kurang tepat dan
memberikan penguatan terhadap jawaban siswa yang sudah benar
c.
Kegiatan Penutup (±10 meneit)
- Guru membimbing siswa merangkum apa yang
dipelajari hari ini
- Guru memberi penghargaan kepada
kelompok yang kompak, yang menghasilkan kerja bagus, kelompok yang aktif
bertanya/menanggapi
F.
Penilaian
1. Teknik
penilaian.
·
Tes tertulis.
·
Penugasan terstruktur.
2. Bentuk
instrumen.
·
Uraian.
·
Proyek
3. Instrumen
Penilaian
Formatif 1:
Tes
Uraian
Jawablah
pertanyaan di bawah ini dengan tepat!
Soal
1.
Apakah yang dimaksud dengan:
a)
Ekskresi
Kunci : Ekskresi
adalah pengeluaran zat sisa metabolism yang tidak diperlukan oleh tubuh (skor:
1)
b)
Sekresi
Kunci : Sekresi
adalah pengeluaran zat berupa getah yang dihasilkan oleh kelenjar dan masih
berguna bagi tubuh (skor :1)
c)
Defikasi
Kunci : defikasi
adalah pengeluaran zat sisa dari sistem pencernaan berupa feces. (skor :1)
2.
Buatlah gambar sepasang ginjal dilengkapai
dengan keterangannya!
Kunci : Gambar
anatomi ginjal (skor : 2)
3.
Jelakan mekamisme pembentukkan urin!
Kunci : Pembentukkan
urin melalui 3 tahap yaitu :
a.
Penyaringan (filtrasi): terjadi di
glomerulus dan kapsula Bowmwn menghasilkan filtrate glomerulus atau urin primer
(skor :1)
b.
Penyerapan kembali (reabsorpsi) : terjadi di
tubulus contortus proximal dan menyerap zat-zat yang masih berguna bagi tubuh
seperti misalnya glokosa, protein, vitamin, dan air.Hasilnya berupa urin
sekunder. (skor : 1)
c.
Augmentasi : terjadi di tubulus contortus
distal. Pada proses ini terjadi penambahan zat yang tidak berguna dan
penyerapan zat yang masih berguna sehingga terbentuklah urin yang sebenarnya.
(skor : 1)
4.
Sebutkan 3 buah kelainan pada organ ginjal!
Kunci : Diabetes
mellitus, Diabentes insipidus, sistisis, gagal ginjal, uremia, anuria.(skor :
1)
Formatif 2:
1.
Deskripsikan bagian-bagian kulit dari luar
ke dalam!
Kunci : dari luar ke
dalam kulit manusia terdiri atas epidermis; dermis dan sub dermis. Lapisan
epidermis terdiri atas lapisan zat tanduk yang berbau tengik (skor : 2)
2.
Jelaskan cara kerja kulit dalam pengeluaran
keringat!
Kunci : Kelenjar
keringat bekerja jika ada perintah untuk mengeluarkan keringat oleh hipotalamus
yang berkoordinasi dengan darah untuk mendistribusikan suhu pada suatu tempat
pada tubuh kita sehingga suhu tubuh kita
tetap normal. (skor : 3)
3.
Sebutkan 3 buah kelainan yang dapat terjadi
pada kulit!
Kunci : Jerawat,
kudis, kurap, gatal-gatal, eksema dll (Skor :1)
4.
Bagaimanakah cara mencegah supaya kulit
wajah tidak jerawat!
Kunci : Cara
mencegah jerawat : menjaga kebersihan kulit wajah, tidak menggunakan bahan
kosmetik yang tidak tepat (secara sembarang). (skor :2)
5.
Sebutkan fungsi hati dalam kaitanya dengan
system ekskresi!
Instrumen
Penilaian Proyek
NO
|
Komponen
|
Skor
|
||||
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
||
A
|
Kualitas
Gambar
|
|||||
B
|
Kelengkapan
dan ketepatan keterangan gambar
|
|||||
C
|
Kelengkapan
dan ketepatan deskripsi gambar
|
|||||
D
|
Ketepatan
waktu penyetoran tugas
|
|||||
Jumlah Skor
Perolehan
|
||||||
Skor Maksimal
|
20
|
Rubrik
Penilaian Proyek
A. Kulaitas
Gambar
Gambar dibuat
sangat jelek
|
1
|
Gambar dibuat
jelek
|
2
|
Gambar dibuat
biasa
|
3
|
Gambar bagus
|
4
|
Gambar sangat
bagus
|
5
|
B. Kelengkapan
dan ketepatan Keterangan Gambar
Gambar tidak
berisi keterangan
|
1
|
Gambar berisi
keterangan, namun tidak lengkap dan tidak tepat
|
2
|
Gambar berisi
keterangan tidak lengkap namun tepat
|
3
|
Gambar berisi
keterangan lengkap namun kurang tepat
|
4
|
Gambar berisi
keterangan lengkap dan tepat
|
5
|
C. Kelengkapan
dan Ketepatan Deskripsi Gambar
Tidak berisi
deskripsi gambar
|
1
|
Gambar berisi
deskripsi gambar, namun tidak tepat dan lengkap
|
2
|
Gambar berisi
deskripsi gambar, namun tidak tepat dan kurang lengkap
|
3
|
Gambar berisi
deskripsi gambar tepat dan kurang lengkap
|
4
|
Gambar berisi
deskripsi gambar tepat dan lengkap
|
5
|
D. Ketepatan
Waktu Penyetoran Tugas
Gambar tidak disetor
|
1
|
Gambar terlambat
disetor 1 minggu
|
2
|
Gambar terlambat
disetor 3-4 hari
|
3
|
Gambar terlambat
disetor 1-2 hari
|
4
|
Gambar disetor
tepat waktu
|
5
|
G. Sumber Belajar
Bahan
1. Buku IPA Terpadu KLS IX (BSE)
2.
LKS.
3.
Charta.
4.
Torso
Belok,
Mengetahui, Guru Mata pelajaran
Kepala SMP Negeri 3 Petang
I
Nyoman Ninik Narka,S.Pd.M.M.Pd I Gede Joniarta, SPd.MPd
NIP.19550105 197903 1 010 NIP.
19800616 200604 1 022